Penggunaan Tembakau Untuk Mengobati Mata Ayam Cacingan

Terdapat cacing pada mata ayam

Jika anda mendapati perilaku ayam yang tidak wajar misalnya sering terlihat mencakar dan menggosok-goyok mata, maka harus diwaspadai karena kemungkinan terdapat cacing pada mata ayam tersebut.

Selain dari perilaku dan tingkah ayam tersebut, cacingan pada mata ayam dapat diketahui secara langsung. Yaitu dengan melakukaan pengecekan pada mata ayam tersebut, biasanya ayam yang terdampak parasit cacing akan terlihat berair dan tak jarang mengakibatkan bengkak.

Anda dapat membuka kelopak mata ayam yang dicurigai terkena infeksi cacing. Pada kasus cacingan yang sudah parah, anda akan melihat cacing tersebut bergerak-gerak di permukaan mata ayam tersebut. 

Jenis cacing yang terdapat di mata ayam tergolong dalam jenis cacing oxyspirura mansoni, dengan ciri-ciri umum cacing tersebut berwarna putih, dengan ukuran panjang sekitar 3-5 mm. Bentuk cacing ini mirip seperti senar pancing ukuran 0,1 mm.

Cacingan pada mata ayam dapat menular

Jenis cacing Oxyspirura mansoni merupakan salah satu cacing parasit yang sering ditemukan bersarang di dalam mata ayam. Apabila ditemukan salah satu ayam di kandang terinfeksi parasit cacing ini, maka harus segera di karantina ataupun di ilolasi dari ayam yang lain.

Hal ini karena cacing parasit jenis ini selain sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kebutaan pada ayam, juga dapat menularkan ke ayam yang lainnya.

Infeksi cacingan ini dapat menyerang segala jenis ayam dan pada semua usia ayam. Namun usia ayam yang masih kecil atau DOC sering kali akan mengalami dampak yang lebih parah. 

Khususnya anakan ayam bangkok yang memerlukan perawatan khusus agar pertumbuhannya optimal, maka sangat penting menjaga matanya agar selalu terhindar dari infeksi cacingan ini.

Terkait awal penularan cacing Oxyspirura mansoni ini berasal dari dari kecoa yang sudah ditumbuhi larva cacing. Hal tersebut terjadi ketika ayam memakan kecoa yang sudah ditumbuhi oleh larva cacing.

Bahkan sebagai peternak anda juga harus waspada sebab cacingan pada mata ayam ini dapat menular ke mata manusia. Efek yang dapat terlihat jika kita tertular cacingan yaitu mata akan terasa gatal, pedih, muncul iritasi seperti mata memerah dan bengkak.

Jika mata anda mengalami gejala yang mengindikasikan tertular cacingan, langkah pertama segera obati dengan tetes mata khusus, dan jika tidak kunjung sembuh maka segera periksakan ke dokter spesialis mata.

Teknik pengobatan untuk mata ayam yang cacingan

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa infeksi cacing pada mata ayam ini apabila di biarkan berkelanjutan tanpa segera dilakukan pengobatan, akan menyebabkan terjadinya kebutaan.

Sangat penting untuk memeriksa kondisi ayam anda secara berkala, termasuk kesehatan matanya. Hal ini merupakan salah satu teknik perawatan harian yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan ayam, termasuk menjaga agar mata ayam terhindar dari cacingan.

Terdapat berbagai macam teknik pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi infeksi cacingan pada mata ayam, anda dapat membeli obat khusus yang saat ini banyak beredar di pasaran. Selain itu dapat juga melalui teknik pengobatan tradisional.

Obat alternatif untuk mata ayam yang cacingan

Teknik pengobatan alternatif merupakan yang cocok diaplikasikan untuk pengobatan mata yang cacingan, selain untuk menghemat biaya juga sudah terbukti ampuh untuk menyembuhkan mata ayam yang terinfeksi cacing.

Pengobatan alternatif merupakan teknik pengobatan tradisional yang biasa dilakukan oleh para peternak, teknik ini umumnya didapatkan melalui proses uji coba yang panjang dan selanjutnya banyak diikuti oleh peternak-peternak lainnya.

Ketika memilih mengobati mata ayam yang cacingan menggunakan metode tradisional, perlu diperhatikan teknik dan aturannya. agar mendapatkan hasil yang optimal.

Selain efektif mengobati mata ayam yang cacingan, namun teknik pengobatan tradisional ini memiliki efek samping jangka panjang yang belum jelas. Hal ini karena belum teruji secara laboratorium ataupun klinis mengenai bahaya dan efek sampingnya terhadap ayam jika digunakan secara berkelanjutan. 

Tembakau untuk mengobati mata ayam yang cacingan

Tembakau merupakan salah satu pengobatan tradisional yang banyak dimanfaatkan oleh para peternak ayam untuk mengobati cacingan pada mata ayam, teknik pengobatannya cukup menggunakan rendaman air tembakau.

Saya sarankan agar pengobatan berhasil dengan optimal gunakanlah tembakau yang masih murni. Tembakau murni adalah tembakau kering dari rajangan daun tembakau yang umunya banyak dijual di pasar, bukan merupakan tembakau yang sudah di kemas dalam bentuk rokok.

Tembakau yang dikemas dalam bentuk rokok kurang efektif untuk mengobati cacingan pada mata ayam, karena umumnya pada rokok sudah terdapat tambahan bahan lain selain tembakau. 

Cara penggunaan tembakau untuk mengobati cacingan pada mata ayam

Anda dapat membeli tembakau murni di pasar, mengenai kualitas tembakau tersebut bebas saja. Anda bisa memilih harga termurah, yang terpenting adalah tembakau tersebut masih murni.

Berikut ini cara dan aturan pakai penggunaan tembakau untuk mengobati cacingan pada mata ayam:

1. Rendam tembakau dengan air hangat sekitar 10 menit, sambil kita remas-remas.
2. Setelah air terlihat kuning kecoklatan selanjutnya kita saring air nya. 
3. Untuk takarannya bisa disesuaikan kebutuhan, semakin kental dan coklat warna air rendaman maka semakin bagus juga khasiatnya.
4. Setelah itu kita teteskan air rendaman tembakau tersebut ke dalam mata ayam yang terinfeksi cacing.
5. Teteskan beberapa kali sampai cacing terlihat muncul ke permukaan mata ayam. 
6. Biasanya kalo hasil rendaman bagus tidak sampai 1menit setelah diteteskan cacing akan keluar dengan sendirinya.
7. Untuk mempermudah mengeluarkan cacing dari mata ayam kita bisa menggunakan cotton bud dan pinset.
8. Ulangi meneteskan air tembakau tersebut hingga mata ayam benar-benar bersih dari cacing.
9. Selanjutnya segera bilas mata ayam dengan air bersih untuk menghilangkan sisa-sisa air tembakau. 
10. Setelah pengobatan, ayam jangan langsung dikurung. Biarkan ayam bergerak bebas agar mengulangi membersihkan matanya sendiri.