Jenis Burung Paruh Bengkok Yang Boleh Dipelihara Di Indonesia

Jenis Burung Paruh Bengkok Yang Boleh Dipelihara

Burung paruh bengkok merupakan jenis burung yang mudah dipelihara. Selain warnanya yang menarik, burung jenis paruh bengkok atau parrot ini juga termasuk dalam kategori jenis burung yang jinak.

Namun, keberadaan burung paruh bengkok di alam liar saat ini telah mengalami penurunan drastis. Bahkan bisa dibilang sudah mencapai ambang kepunahan.

Kepunahan burung paruh bengkok tersebut sebagai akibat dari perburuan liar dan juga efek alih fungsi hutan yang saat ini sering terjadi.

Dalam menanggapi hal tersebut berbagai upaya telah dilakukan baik oleh Pemerintah maupun oleh berbagai komunitas peduli burung paruh bengkok.

Para pecinta burung dan satwa sangat getol mengutuk tindak perburuan liar, lalu para pelestari lingkungan juga telah melakukan berbagai aksi peduli hutan, sedangkan Pemerintah sendiri telah mengeluarkan Undang-Undang terkait jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara.

Berikut ini beberapa jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara di Indonesia:

Burung Parkit mini

Burung parkit merupakan salah satu jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara di Indonesia. Burung parrot satu ini bukan endemik asli dari Indonesia, tempat habitat aslinya berasal dari Australia, dan negara sekitarnya.

Burung parkit mini adalah jenis burung paruh bengkok yang mudah untuk dipelihara, Jenis burung ini juga dikenal sebagai burung yang jinak dan dapat dipelihara tanpa sangkar.

Di Indonesia burung parkit mini ini bisa dipelihara secara bebas tanpa membutuhkan surat ijin memelihara burung.

Bahkan saat ini sudah sangat banyak para peternak lokal kita yang berhasil mengembang biakan burung parkit jenis ini.

Burung Falk atau cockatiel

Jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara selanjutnya adalah burung falk atau cockatiel. Burung jenis ini juga berasal dari negara Australia, sehingga sering disebut sebagai parkit australia.

Burung falk merupakan burung yang mudah untuk dipelihara, karakternya yang jinak dan dapat di pelihara tanpa sangkar membuat burung parrot satu ini mendapatkan ruang di hati para pecinta burung hias Indonesia.

Adanya jambul di kepalanya yang mirip seperti burung kakak tua membuat burung falk menjadi salah satu burung unik yang banyak di pelihara di Indonesia.

Jika anda tertarik dengan jenis burung yang dapat di lepas, maka burung falk ini adalah alternatif terbaik yang bisa dipelihara.

Burung Lovebird

Burung lovebird juga jenis burung parrot yang boleh dipelihara di Indonesia. Burung yang dikenal sebagai lambang cinta ini merupakan salah satu burung paruh bengkok yang mahir berkicau.

Burung lovebird merupakan jenis burung paruh bengkok yang banyak di ternakkan di Indonesia. Selain karena merupakan jenis burung yang mudah dipelihara, burung lovebird juga termasuk burung yang jinak dan kalau lepas tidak akan pergi jauh.

Sebagai jenis burung parrot, burung lovebird juga dapat anda pelihara tanpa sangkar. Anda hanya perlu melatihnya agar menjadi lebih jinak dan penurut.

Burung sunconure

Burung parrot satu ini berasal dari negara Amerika, dan merupakan salah satu jenis burung paruh bengkok yang boeh dipelihara di Indonesia.

Burung sunconure ini termasuk jenis burung paruh bengkok ukuran medium, dan tentunya harganya juga lumayan mahal.

Sebagai salah satu jenis burung impor, burung sunconure saat ini belum banyak dipelihara di Indonesia. Sehingga jika anda tertarik untuk menjadikannya sebagai bisnis usaha ternak burung sunconure sepertinya masih sangat releven dan cerah kedapannya.

Untuk memelihara burung sunconure ini, anda tidak memerlukan surat ijin, artinya anda bebas untuk memilikinya sebagai salah satu burung peliharaan dirumah.

Burung Indian Ringneck

Burung indian ringneck atau biasa di singkat burung IRN, merupakan salah satu burung impor yang boleh dipelihara di Indonesia.

Burung parrot dengan nama latin Psittacula krameri ini berasal dari daerah Asia Selatan, termasuk India, Pakistan, Sri Lanka, Nepal, dan juga Bhutan. Di Indonesia sendiri burung indian ringneck telah banyak dikembang biakan oleh para peternak lokal.

Burung Indian ringneck juga termasuk dalam kategori burung paruh bengkok yang memiliki ukuran medium. Mengenai karakternya, burung satu ini sangat jinak, bahkan dapat anda pelihara tanpa menggunakan sangkar.

Burung Rosella

Jika anda tertarik ingin memelihara burung paruh bengkok medium yang memiliki bulu berwarna-warni, burung rosella adalah pilihan terbaik untuk anda pelihara di rumah.

Burung yang memiliki nama latin Platycercus ini di kenal memiliki warna yang cerah dan cantik seperti bunga rosella. Dan karena alasan inilah kemudian dinamai burung rosella.

Burung rosella adalah jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara di Indonesia. Dengan karakternya yang jinak membuat burung rosella ini menjadi salah satu burung parrot yang mudah untuk dipelihara.

Burung Macaw

Jenis burung paruh bengkok yang satu ini termasuk burung paruh bengkok yang memiliki ukuran tubuh besar, tentunya sebanding pula dengan harganya yang menguras dompet.

Burung macaw ini berasal dari Amerika, tepatnya yaitu di daerah Amerika tengah dan Amerika selatan. Di habitat aslinya burung macau ini dapat ditemukan di hutan-hutan hujan tropis, savana dan daerah sekitar pantai.

Burung dengan nama latin ara ini memiliki beberapa jenis, antara lain macau biru (blue macaw), macau hijau (green macaw), macau kuning (yellow macaw), macau merah (red macaw), dan macau rubah (scarlet macaw).

Di Amerika burung macaw ini termasuk sebagai burung yang ddi lindungi, namun untuk di Inonesia burung macau ini sebagai salah satu jenis burung yang boleh dipelihara.

Meskipun anda bebas memelihara burung macau ini, alangkah baiknya anda mengurus surat ijinnya, hal ini untuk memastikan bahwa anda adalah pemilik sah dari burung tersebut. Selain itu tentunya juga berkaitan dengan harganya yang mahal.

Kesimpulan

Demikianlah jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara di Indonesia. Semoga dapat memberikan inspirasi dan alternatif pilihan ketika ingin memelihara burung paruh bengkok.

Selain yang telah disebutkan diatas, masih banyak lagi jenis burung paruh bengkok yang boleh dipelihara antara lain burung Afgrey, burung Alexandrine, dan lain-lain.

Pada umumnya jenis burung paruh bengkok merupakan jenis burung yang di lindungi di negara asalnya. Artinya kebanyakan burung paruh bengkok lokal tidak boleh dipelihara.

Namun bukan berarti jika ingin memelihara burung paruh bengkok anda harus memilih jenis burung parrot impor, sebenarnya kita juga bisa memelihara jenis burung paruh bengkok lokal tentunya ada syarat yang harus dilalui.

Intinya ketika ingin memelihara burung paruh bengkok, pastikan untuk selalu mematuhi regulasi ataupun peraturan di wilayah tersebut, karena setiap wilayah negara memiliki aturan khusus terkait pemeliharaan burung endemik.